BONGKAR!! Bagaimana JUDI Membuat Orang Menjadi Kecanduan

Bahaya judi online, Tipu daya bandar judi

Pernahkah kalian mendengar lagu 'Judi' yang dinyanyikan oleh bang H.Rhoma Irama?.. Yah, lagu yang populer di era 90an ini masih relevan dengan keadaan kita saat ini. Judi masih menjadi ladang hiburan bagi para pecandu judi. Di zaman milenial saat ini, game judi online sepertinya sudah menjadi trend dan gaya hidup dikalangan anak-anak muda dan para orang tua. Terbukti dengan semakin merebaknya virus scatter yang sudah lebih dulu melanda Aceh.

Ternyata kecanduan bermain judi bukanlah semata-mata karena kemenangan saja. Banyak aspek lain yang menyebabkan seseorang bisa kecanduan dalam bermain judi. Bahkan kekalahan pun menjadi salah satu faktor orang senang berjudi. Kenapa orang yang kalah pun tetap menyenangi permainan yang satu ini?.

Foto: pixabay.com

Sejak dulu judi sudah ada dengan berbagai macam bentuk, namun tetap pada ajakan yang sama, yaitu Uang Gampang. Dalam perjalanannya judi pernah memenangkan Liu Che Woo dengan uang sebesar Rp.72 Triliun dengan gampang. Tapi dilain pihak, judi juga pernah membuat Justyn Rees jatuh tersungkur dengan kerugian mencapai Rp.18,5 Miliar dalam sekali taruhan yang diulangi hingga ratusan kali dengan mudah juga. Itulah judi, tidak memiliki kepastian, namun siapa yang menyangka kalau ketidakpastian inilah yang membuat orang untuk kembali berjudi. Menurut Mark Griffith, seorang Psikolog dari Nottingham University, judi adalah merupakan suatu wahana relaksasi bagi para penikmatnya. Hal ini dibuktikan dengan tubuh para penjudi yang terus menghasilkan adrenalin dan endorfin yang membuat mereka merasa berdebar, senang dan bahkan bahagia saat menunggu undian atau taruhan, tidak perduli itu menang ataupun kalah.

Jika diumpamakan, sensasi yang didapatkan para pecandu judi itu sama halnya jika kalian menyaksikan artis idola kalian melakukan konser dan kalian menontonnya, atau jika club sepak bola kesayangan kalian memenangkan sebuah laga pertandingan. Jadi bisa kalian bayangkan betapa menyenangkannya hal tersebut dan kalian pasti ingin terus mengulanginya. Pengulangan aktifitas judi, pernah juga diulas oleh David Nutt seorang pakar Psikofarmakologi, dari Inggris. David Nutt mengatakan, pengulangan aktifitas judi, akan mengubah otak seseorang yang berujung pada kecanduan yang sulit untuk dilepaskan. Hal ini sama juga dengan seorang penikmat kopi yang jika tidak meminum kopi, maka orang tersebut akan merasakan hal yang tidak mengenakkan dalam dirinya. Yah, itulah yang namanya kecanduan, dimana batas fisik dan mental seseorang bergantung pada sebuah barang atau kegiatan.

Foto: pixabay.com

Selain dari sisi para pecandu judi, para makelar atau bandar judi juga punya andil besar pada orang-orang yang kecanduan judi, yaitu dengan memanfaatkan manipulasi indera manusia. Contohnya saja Casino, sebuah tempat judi yang begitu mewah dan menarik yang berada di Las Vegas.

MEMANIPULASI INDERA PENGLIHATAN

Di dalam casino, kita bisa melihat meja dan roulette yang menjadi tempat orang-orang memasang taruhan. Disana hanya ada warna merah, hitam dan hijau, dan yang membuat unik, semua warna ini digunakan di semua negara dan semua casino yang ada di dunia. Tahukah kamu kenapa?, alasan utamanya adalah ketiga warna ini dapat menambah gairah manusia dan memanipulasi indera penglihatan kita.

Foto: pixabay.com

MEMANIPULASI INDERA PERABA

Nah, ada juga judi yang menggunakan sistem kendali dengan tuas seperti mesin slot. Sensasi menarik tuas merupakan sensasi dari indera berikutnya yang dimanfaatkan casino, yaitu indera peraba. Orang yang menarik tuas, punya sensasi seakan memegang kendali penuh atas mesin slot, yang nyatanya tidak sama sekali. Bahkan mesin slot adalah salah satu yang paling mudah distel atau dimanipulasi oleh para bandar dan juga tempat tipuan terbesar dalam casino. Jadi, jangan terlalu berharap banyak untuk bisa menang melawan mesin.

MEMANIPULASI INDERA PENDENGARAN

Tak hanya indera peraba, casino juga memanipulasi indera pendengaran dari para penjudi. Dalam sebuah mesin slot, mendapatkan kemenangan ditandai dengan suara meriah, riuh dan juga sorak sorai dari mesin. Apakah itu pertanda baik?. Yah, itu hanya pertanda baik untuk sementara waktu, karena kalian pasti menginginkan kemenangan lagi untuk bisa mendengar suara itu lagi dan lagi dan terus berjudi. Bahkan, semakin jarang kalian mendengar bunyi kemenangan dari mesin slot tersebut, maka nafsu dari indera pendengaran kalian akan terus semakin memuncak untuk mendengar suara kemenangan tersebut. Manipulasi indera pendengar inilah yang berperan dalam memproduksi adrenalin dan endorfin yang sudah saya bahas diatas.

Foto: pixabay.com

CASINO DALAM GENGGAMAN

Indonesia mungkin tidak memiliki gedung casino sebesar dan semewah seperti Las Vegas, Macau, Genting Highlands yang ada di Malaysia, Marina Bay Sands Resorts & Casino dan Resorts World Sentosa Casino yang ada di Singapura. Untuk bermain judi, kalian tidak perlu pergi jauh kesana, karena casino sudah ada di dalam genggaman kalian. Dengan kemajuan teknologi, casino sudah masuk kedalam smartphone kalian. Kalau kalian tidak percaya, cobalah masuk ke google playstore yang ada pada ponsel pintar kalian dan coba ketikkan kata "Judi", ada banyak aplikasi judi yang kalian temukan disitu. Ini adalah contoh lain, bagaimana judi bisa memanipulasi indera penglihatan, peraba dan indera pendengaran kalian, dan tentu saja dengan suara-suara kemenangan yang tak kalah riuhnya seperti yang ada di casino.

Foto: pixabay.com

MEMANIPULASI ANGKA DAN UANG

Namun tak hanya itu, aplikasi judi yang ada pada smartphone kalian bukan hanya memanipulasi indera kalian saja, tetapi juga hal lain yang lebih menakjubkan, yaitu memanipulasi Angka dan Uang.

Dalam beberapa aplikasi perjudian kita mengenal mata uang baru yaitu berupa koin ataupun chip. Biasanya 1B (satu triliun) koin dihargai dengan Rp.70 ribu, hal ini berlaku di dalam permainan higgs domino.

Nah, mari kita garis bawahi keduanya, yaitu Ribu dan Triliun. Kedua nominal ini ada loncatan yang cukup jauh bukan?. Makanya banyak orang merasa mengeluarkan uang Rp.70 ribu itu adalah hal yang kecil untuk 1 triliun koin atau chip. Tapi jika kalian terus membelinya secara berulang, tentu tanpa disadari, kalian sudah mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk miliaran koin tersebut. Lewat manipulasi angka inilah, banyak orang yang tidak menyadari sudah berapa banyak uang yang telah mereka habiskan untuk bermain judi online. Dan saat mereka sadar semuanya sudah terlambat.

Kini candu judi online sudah semakin merebak. Rasanya akan hambar jika kalian tidak bermain. Jadi sebelum kecanduan mending kalian berhenti. Selain itu jelas kalau judi itu dilarang oleh agama, karena judi adalah permainan setan. Apa kalian mau memberi makan anak dan istri kalian dari uang haram?, berpikirlah dewasa.

Tinggalkan judi, dan katakan tidak untuk judi sebelum kalian hanyut dan terjerumus lebih dalam lagi. Banyak sudah kisah-kisah yang menyedihkan sebagai akibat dari permainan judi ini, mulai dari terjualnya harta benda, hidup miskin, hingga ditinggalkan anak dan istri karena kebiasaan berjudi kamu.

Katakan TIDAK untuk JUDI !!